RouTingSekitar tahun 2006 hingga 2008 saya pernah bekerja di PT Honda Prospect Motor (HPM) Karawang Plant,setelah sebelumnya saya mengikuti tes seleksi karyawan yang diadakan oleh salah satu yayasan penyalur tenaga kerja PT Kinarya Gayuh Mukti (KGM) di sekolah saya SMK Wiworotomo Purwokerto.Kontrak saya hanya 2 tahun dan tidak diperpanjang,karna memang pada saat itu sedang adanya krisis global yang mengharuskan adanya pengurangan karyawan,tapi disamping itu juga pasti ada yang membuat kontrak saya tidak diperpanjang,dan pengalaman inilah yang mungkin akan saya utarakan disini.
Desember 2006 saya masuk di PT HPM sebagai operator mesin,tepatnya saya di Divisi Body Plant-Departement Assembling Frame-Area Chasis-Point F/Tank Sub Assy.Point kerja saya tidak begitu berat tugas saya merakit (assy) Fuel Tank yang nantinya akan dipasangkan ke body oleh operator F/Tank Install.F/Tank Sub Assy Operator
Setahun pertama saya tidak banyak menghadapi kendala yang berat dan absensi saya mencapai 100% atau dengan kata lain ditahun pertama saya itu saya selalu masuk kerja.Mungkin karena saat itu belum banyak adanya lembur karena produksi dan permintaan pasar memang masih sedikit.
Tapi ditahun kedua saya,saya sedikit menghadapi kendala karena pada saat itu permintaan pasar otomotif untuk mobil merk Honda khususnya New Honda Jazz sangat meningkat yang mengakibatkan kita dituntut untuk kerja ekstra dan perusahaan akhirnya memberlakukan lembur full(tidak ada libur).Hampir selama 4 bulan saya tidak pernah libur (sabtu minggu tetap berangkat).Walaupun dengan konsekuensi gaji yang berlimpah tapi akhirnya kondisi fisik saya pun jadi terkuras dan ngedrop.Akhirnya saya pun dengan sangat terpaksa minta ijin untuk tidak berangkat karena sakit selama 2 hari.Dan beberapa bulan kemudian saya juga membolos karena ada urusan keluarga,walaupun sebenarnya saya sudah ijin ke kantor tapi karna tidak ada surat dokter saya ditulis membolos.
Sekitar bulan November 2008 kontrak saya berakhir dan tidak diperpanjang dan saya pun sadar,intinya disini,selama kita masih berstatus karyawan kontrak entah itu dengan yayasan ataupun kontrak PT sebisa mungkin absensi itu 100%.Jadi dengan kata lain selama 3 tahun masa kontrak kita harus berangkat terus,entah itu sakit atau ada urusan apapun sebisa mungkin berangkat.karena di PT HPM memang jenjang untuk menjadi karyawan tetap memang selama 3 tahun yaitu 2 tahun kontrak dengan yayasan dan 1 tahun selanjutnya kontrak dengan PT. Syarat itu memang berat tapi melihat konsekuensinya kita pasti bisa terpacu.Dan mungkin ada satu syarat lagi yang mungkin bisa membantu yaitu jangan sungkan2 untuk bergaul dengan para Leader,Foreman atau bahkan Manager sekalipun karena suatu saat keakraban kita dengan atasan bisa membantu kita saat kontrak kita hampir habis.
Jadi syarat yang mutlak disini adalah absensi,jadi bagi anda2 yang sekarang bekerja di PT HPM dan sekarang masih berstatus karyawan kontrak dan berkeinginan untuk menjadi karyawan tetap,jagalah kondisi fisik anda agar absensi anda bisa 100%.
Semoga hal yang saya utarakan di atas bisa membantu………….
Dan apabila ada pertanyaan mengenai status karyawan kontrak silakan bertanya pada saya,insyaAlloh saya akan jawab…………
Terima Kasih

Disini saya juga ingin mengucapkan terima kasih untuk para Leader2 dan Foreman saya di PT HPM;
* Budi PH
*Asep Apuy
*Mandor Watman
*Oning Syahroni
*Ahmad Suud (Foreman)
*Cacang (Foreman)
dan leader2 dan foreman2 yang tidak saya sebutkan ……………….